SUARAPAREPARE - SULSEL - Setelah cuaca ekstrem disertai angin puting beliung melanda Kabupaten Sidrap, PT PLN (Persero) terus bergerak cepat memulihkan pasokan listrik di wilayah terdampak.
Cuaca buruk yang terjadi telah menyebabkan pohon-pohon tumbang, beberapa di antaranya menimpa tiang listrik dan mengganggu distribusi pasokan listrik.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Budiono, melaporkan bahwa sebanyak 24.309 pelanggan terdampak akibat kerusakan infrastruktur dan gardu distribusi yang terjadi pada Rabu (30/10).
Namun, dalam waktu kurang dari satu hari, PLN berhasil memulihkan listrik untuk 22.324 pelanggan atau sekitar 91,8 persen dari total pelanggan terdampak.
“Alhamdulillah, hingga Kamis (31/10) pukul 10.00 WITA, mayoritas pasokan listrik berhasil kami pulihkan. Petugas kami siaga 24 jam untuk memastikan perbaikan infrastruktur kelistrikan berjalan lancar,” ungkap Budiono.
Proses pemulihan tidak berjalan tanpa hambatan. Kondisi medan yang sulit akibat pohon tumbang dan terhalangnya akses jalan menjadi tantangan tersendiri bagi petugas PLN. Meskipun demikian, Budiono memastikan bahwa tim PLN terus bekerja maksimal untuk memulihkan kondisi kelistrikan di Sidrap.
“Kami mengimbau masyarakat untuk menjaga instalasi listrik di sekitar rumah agar terhindar dari risiko korsleting. Jika ada kebutuhan layanan kelistrikan, masyarakat dapat menghubungi kami melalui aplikasi PLN Mobile atau mendatangi kantor PLN terdekat,” tambahnya.
Selain fokus pada pemulihan listrik, PLN juga menunjukkan empati terhadap warga yang terdampak bencana dengan menyalurkan bantuan melalui Yayasan Baitul Maal (YBM). Bantuan tersebut berupa 60 paket makanan siap saji, beras, air mineral, serta kebutuhan pokok lainnya.
“PLN tidak hanya bertugas memulihkan listrik, tetapi juga peduli terhadap masyarakat. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak dan bencana ini segera berlalu,” ujar Budiono.
Dukungan terhadap upaya pemulihan listrik juga datang dari berbagai pihak, termasuk Kapolres Sidrap, AKBP Fantry Taherong. Ia mengapresiasi langkah cepat PLN dan turut mengerahkan personel untuk membantu proses pemulihan.
“Listrik adalah prioritas yang harus segera dipulihkan. Tim gabungan dari Polres Sidrap dan PLN telah dikerahkan untuk memperbaiki tiang listrik yang rusak, menstabilkan jaringan, dan mengembalikan suplai listrik ke masyarakat,” kata Fantry.
