5 Kondisi yang Membuat Test Pack Tidak Akurat

SUARA PAREPARE – Salah satu kebahagiaan terbesar dari pasangan yang baru saja menikah adalah mendapatkan kehamilan. Tak jarang test pack menjadi andalan sebagai alat pemeriksaan awal kehamilan, namun terkadang hasilnya tidak sesuai. Lantas, apa penyebab test pack tidak akurat?

Kondisi Penyebab Test Pack Tidak Akurat

Kalau muncul dua garis pada test pack artinya ada kemungkinan hamil. Pasangan yang mendapatkan strip dua memang boleh bahagia, tapi akan lebih baik lagi kalau segera memeriksakan diri karena kadang kala test pack memunculkan kesalahan.

Berikut beberapa kondisi penyebab test pack tidak akurat:

  1. Hamil di luar kandungan

Kehamilan yang normal terjadi di dalam rahim. Janin yang baru saja terbentuk dari pembuahan akan melakukan implantasi di dinding rahim. Saat melakukan implantasi ini, sel pada Janin akan mengeluarkan hCG yang dideteksi oleh test peck. Dari sini diketahui ada atau tidaknya kehamilan.

Saat pembuahan selesai terjadi, janin kadang tidak melakukan implantasi di tempat yang tepat. Terkadang implantasi terjadi di tuba falopi atau bahkan di area serviks dan perut. Kehamilan di luar rahim ini tetap menghasilkan hCG sehingga test pack tetap akan menghasilkan tanda positif.

  1. Kehamilan kimia

Kehamilan kimia terjadi karena tubuh menghasilkan hCG meski janin yang dihasilkan pasca pembuahan tidak tumbuh dengan sempurna. Janin ini biasanya tidak bisa melalui tahap awal sehingga sering mengalami keguguran. Pada kondisi tertentu, embrio akan keluar begitu saja seperti menstruasi bulanan.

Meski embrio tidak bisa terbentuk dengan sempurna dan tumbuh menjadi janin yang sehat, produksi hCG tetaplah ada. Saat wanita melakukan tes dengan urine, test pack akan tetap menampilkan adanya kehamilan meski pada bulan selanjutnya wanita tetap mengalami menstruasi seperti biasanya.

  1. Salah saat memakai

Test pack harus dipakai dengan benar agar hasilnya akurat. Pemakaian yang benar ini dilakukan mulai dari membaca petunjuk penggunaannya. Jangan asal memakainya karena bisa saja setiap alat pengecekan memiliki prosedur yang berbeda. Selanjutnya, periksa tanggal kedaluwarsanya agar yang dipakai masih layak.

Pengecekan juga harus dilakukan pada saat yang tepat, misalnya setelah haid pertama telat. Jangan beberapa hari setelah bercinta karena bisa saja terjadi kesalahan. Selanjutnya, lakukan pada pagi hari setelah bangun tidur saat urine yang diproduksi oleh tubuh memiliki konsentrasi tinggi dan tidak encer, sehingga penyebab test pack tidak akurat bisa diminimalisir.

  1. Kondisi kesehatan tertentu

Kondisi kesehatan tertentu juga bisa jadi  penyebab test pack tidak akurat dan tidak menunjukkan hasil yang optimal. Kondisi kesehatan ini berhubungan dengan tumor atau jaringan abnormal yang ada di dalam tubuh. Beberapa jenis penyakit juga menghasilkan hCG sehingga dideteksi seperti kehamilan.

Beberapa kondisi yang menyebabkan kesalahan pada test pack terdiri dari penyakit ginjal yang menyebabkan ada sel darah di urine, kista ovarium, kanker ovarium, dan infeksi saluran kemih. Agar Anda tidak kecewa, segera lakukan pemeriksaan agar hasilnya akurat.

  1. Pengaruh obat

Beberapa obat yang ada di pasaran juga mengandung hCG dalam jumlah banyak. Mengonsumsi obat-obatan tersebut bisa menjadi penyebab test pack tidak akurat karena sulit mengenali mana kehamilan yang nyata dan mana yang semu. Pastikan Anda tidak sedang mengonsumsi obat apa-apa saat akan melakukan tes.

Obat yang bisa mengganggu test pack adalah obat jenis anti kecemasan, obat untuk Parkinson, dan obat untuk anti psikotik dan konvulsan.

Hal-hal tersebut lah yang jadi penyebab test pack tidak akurat untuk menampilkan tanda kehamilan. Jadi, ada baiknya periksakan diri ke dokter setelah menggunakan test pack!



Ikuti berita terbaru di Google News

Redaksi suaraparepare.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuaraparepare@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027