BEKASI - Oraganisasi Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA) membuka ruang seluas-luasnya bagi pedagang untuk bergabung.
Ketua DPC PAPERA Kab Bekasi, Hasbi menyampaikan bahwa PAPERA memberikan ruang yang luas dalam hal segmen pembinaan dan rekrutmen keanggotaan.
Kata Hasbi, pengembangan jaringan PAPERA meskipun diarahkan pada segmen komunitas pedagang, tetapi dalam arti perdagangan yang lebih luas tidak terbatas pada satu komunitas pedagang saja sebagaimana halnya organisasi pedagang lainnya.
"Ini merupakan ruang yang luas bagi kami dalam perekrutan keanggotaannya di lapangan. Sebagai contoh, kami telah melakukan rekruitmen pelaku perdagangan yang memproduksi komoditas dagangannya sendiri, PKL dan terlebih pedagang pasar tradisional," kata Hasbi, Rabu 18 Januari 2023.
Lebih jauh, kata Hasbi, seiring melakukan rekrutmen keanggotaan, pihaknya melakukan pembinaan dan pemberdayaan melalui penyaluran kredit dari Koperasi yang ada.
Lebih lanjut Hasbi menjelaskan, dalam konteks pemberdayaan PAPERA aktif mendorong Perda agar produk UMKM masuk di gerai-gerai ritel moderen sebanyak 20% dari kuota komoditas yang ada.
Sementara itu, Sekjen PAPERA H Nandang Sudrajat memberikan araha bahwa PAPERA itu punya dua cantolan visi yaitu fungsi perlindungan, pembinaan dan pemberdayaan, dan cantolan politik yang dalam implementasinya bisa diwujudkan melalui Fraksi Partai Gerindra di setiap tingkatan.
Ketua Umum DPP PAPERA, Don Muzakir mengapresiasi pergerakan pengurus PAPERA Kabupaten Bekasi yang inovatif dan memiliki militansi yang tinggi.
"Pengurus PAPERA harus bergerak militan sebagai pedagang pejuang. Militansi dan kerjasama penggurus adalah kunci keberhasilan organisasi menggalang agar organisasi menjadi lebih besar," terang Don Muzakir.
Harapan Ketua Dewan Pembina PAPERA
Ketua Dewan Pembina DPP PAPERA, Sudaryono juga mengapresiasi komunikasi pengurus PAPERA ditingkatan Kabupaten Kota yang sudah berjalan.
Ia berharap, pergerakan PAPERA di Kabupaten Kota yang sudah berjalan menjadi rules of models pengembangan PAPERA di daerah lainnya.
"Pengurus PAPERA harus aktif berkoordinasi, berkomunikasi dan berkolaborasi dengan faksi Gerindra di DPRD masing - masing. Karena, itu salah satu sarana perjuangan PAPERA untuk para pedagang," jelas Mas Dar, sapaan akrabnya.
Sudaryono juga berpesan apabila ada anggota DPRD Fraski Gerindra yang tidak peduli terhadap pergerakan pedagang di PAPERA bisa disampaikan ke DPP PAPERA untuk ditindaklanjuti.
"Agar mereka memperoleh pelurusan dan pembinaan dari partai karena kewajiban mereka adalah membantu rakyat yang miskin, lemah dan tertindas sebagai mana amanat Pak Prabowo sebagai Ketua Umum / Ketua Dewan Pembinan Partai Gerindra," tegas Sudaryono.
(**)